Mengenai Saya

Foto saya
saya adalah saya, bukan anda atau dia.

Selasa, 23 November 2010

SEBUAH PILIHAN

di penghujung rindu
kau datang padaku..
dengan seikat cinta yang sederhana
tanpa polesan apapun jua......

di malam yang kelam
terasa mengerikan
kau tiba dengan basah kuyub
tanpa motif, kau tulus tuk menemani aku

meski..
bukan kau yang ku inginkan datang
meski bukan kau yang ku ingin kan menjadi teman
di kala malam tiba
ku bahagia....
karena masih ada ketulusan dari balik jiwamu

meski..
cinta dan hatiku kian terpaut pada satu rindu
pada satu cinta
namun apa salahnya, ku tetapkan pilihan
tuk mulai mencintamu.......

(untuk "kamu" yang ingin ku cintai setulusnya)

Selasa, 09 November 2010

mengapa terus begini???

kegalauan yang selama ini berujung duka, tak ingin berpindah ke orang lain jua. masih tetap berada dalam dekapku dan menggerogoti hatiku. hingga sulit bagiku untuk berdiri, sulit bagiku untuk menerima kenyataan bahwa inilah yang kau inginkan. entahlah... hanya nyala hati ini yang bisa menerangiku di antara gelap yang kau buat. hingga aku bisa merangkak dan menemukan jalan tuk kembali. tapi entah sampai kapan???

berulang kali kaki ini menapakkan ujungnya pada bumi yang kian menggelegar dengan kokohnya.dan seiring itu, ku temui beberapa manusia yang sempat membuatku terpaut oleh hatinya. tapi tak seorang pun bisa mengerti bahwa aku ingin sedikit bersandar dari kelelahan karena ketersesatan ini.

cinta yang selama ini ku anggap agung, ku anggap bisa menyatu dengan hidupku hanyalah khayalan yang menyakitkan. hanyalah pesimistis yang membara dan jatuh bangun yang membuat luka. tapi entah apa yang sedang di perbuat manusia, termasuk aku. bahwa meski menyakitkan, aku masih ingin terus merasakannya.

duhai engkau.......
yang kini sedang berpikir bahwa aku adalah ular, bahwa aku adalah penjahat,
sungguh, tiada hati yang bisa menggantikanmu di otakku, di hatiku dan di penglihatan jua pendengaranku.
meski begitu pahit kau sampaikan bahwa kumbang tak lagi cinta dengan bunga, aku terima. aku rela......
aku hanya ingin kau mengerti, sedikitpun aku tak pernah membencimu, tak pernah menyalahkanmu, tak pernah memusuhimu, dan tak pernah mengusirmu dari orbitku.
sama seperti bunga yang akan menerima kumbang kapana saja dan dalam keandaan bagaimana.

NB. untuk "kamu" aku masih sangat-sangat mencintaimu... sungguh.....

Love is...
© membuka dunia! - Template by Blogger Sablonlari - Font by Fontspace